PENCUCIAN BENDA-BENDA PUSAKA PENINGGALAN SULTAN BIMA

Pencucian Keris Foto By: eetha_marita@2013

Pencucian Benda Pusaka – Bima
Foto By: eetha_marita@2013

Untuk pertama kalinya dalam 40 tahun terakhir, Museum Asi Mbojo melakukan pencucian benda-benda pusaka peninggalan Sultan  Bima. Agenda ini merupakan satu rangkaian acara yang digelar memperingati Maulud Nabi Muhammad SAW. Pencucian ini dilakukan juga sebagai persiapan untuk pelantikan Sultan Bima yang rencananya akan dilaksanakan pada Hari Jadi Bima bulan Juli mendatang. Pencucian terakhir dilaksanakan pada masa pemerintahan Sultan Muhammad Salahuddin yang merupakan sultan Bima terakhir sebelum kesultanan bima berubah menjadi Kabupaten Bima. Acara pencucian ini direncanakan dilaksanakan selama 3 hari yaitu dari tanggal 18 s/d 20 Februari 2013.

Agar pelaksanaan pencucian berjalan dengan lancar, maka dilaksanakan doa dan zikir bersama yang dilaksanakan juga di museum Asi Mbojo pada tanggal 17 Februari 2013.

Pencucian dilaksanakan di ruang pamer emas Museum Asi Mbojo, dan dilakukan oleh petugas ahli dari Museum Propinsi NTB. Pencucian dilakukan dengan beberapa tahap yaitu; perendaman dengan menggunakan asam citrat selama 5-10 menit, kemudian di asah dengan jeruk nipis dan singer oil untuk melepas karat dan noda lainnya. Dilanjutkan dengan pencucian dengan air biasa. Pengeringan dilakukan dengan kapas dan diakhiri dengan hair dryer.

Hj. Siti Mariam yang merupakan keturunan langsung dari sultan bima juga turut mengikuti proses pencucian ini. Beliau mengaku sangat senang karena benda pusaka tersebut sangat berharga dan selama ini hanya dipajang diruang pamer tanpa adanya perawatan yang berarti.

Agenda ini direncanakan akan diadakan setiap tahunnya agar benda cagar budaya peninggalan sultan Bima tetap terjaga keindahannya.

By: Fitri Rafika

Editor: Khusnul Hatimah

One response to “PENCUCIAN BENDA-BENDA PUSAKA PENINGGALAN SULTAN BIMA

  1. Pingback: PENCUCIAN BENDA-BENDA PUSAKA PENINGGALAN SULTAN BIMA | Center of Development Studies

Leave a comment