Bulan Citra Budaya (BCB) yang sebelumnya adalah Bulan Apresiasi Budaya (BAB) merupakan event budaya yang setiap tahun menjadi agenda rutin pemerintah Propinsi NTB yang digelar di tiap-tiap Kabupaten/Kota di Nusa Tenggara Barat (NTB) dan pada tahun 2011 ini Kabupaten Sumbawa Besar menjadi tuan rumah.
Kegiatan ini bertujuan disamping sebagai interaksi budaya juga untuk memotivasi dan meningkatkan peran seniman, dan budayawan untuk lebih berkarya, mengembangkan kreatifitas dan inovatif dalam bidang seni budaya, disamping melestarikan dan memperkenalkan budaya masing-masing daerah kepada masyarakat luas serta merangsang generasi muda untuk berperan aktif dalam kegiatan kebudayaan.
Kegiatan tersebut akan dilaksanakan dari Tanggal 19 s/d 24 Desember 2011 di Kabupaten Sumbawa Besar, yang diikuti oleh seluruh Kabupaten/Kota se-Nusa Tenggara Barat (NTB). Berkaitan dengan hal tersebut, Sanggar Seni “Oi Masa” Kecamatan Sape turut serta mewakili Kabupaten Bima.
Tema yang diusung adalah kegiatan Bulan Citra Budaya (BCB) ke-XVII ini adalah Wa’a Co’i (pengantaran Mahar).
Wa’a Co’i atau dalam bahasa Indonesia disebut upacara pengantaran Mahar atau mas kawin merupakan upacara daur hidup yang masih tetap dilestarikan dan dilaksanakan oleh masyarakat Bima hingga saat ini.
Dengan adanya upacara ini, berarti beberapa hari lagi akan segera dilangsungkan acara perkawinan dan akan segera resmi menjadi sebuah pasangan suami istri yang sah.
Banyaknya atau besarnya mahar atau mas kawin tergangtung hasil kesepakatan antar kedua belah pihak keluarga yang berhajat. Pada umumnya mahar ini berupa rumah tinggal dan perabotnya, emas, seperangkat alat sholat dan lainnya.
Upacara pengantaran mahar biasanya disaksikan oleh tokoh agama, tokoh masyarakat, keluarga dan kerabat, teman dan masyarakat di sekitarnya. Digelar pula arak-arakan yang meriah berupa tari-tarian, Hadrah, atau Patu Cambe (Pantun Bersambut) mulai dari rumah calon pengantin Pria menuju rumah calon pengantin wanita. Semua kelengkapan mahar dan kebutuhan lain untuk upacara perkawinan seperti Pakaian calon pengantin wanita, bumbu dapur, dll.
By: Khusnul Hatimah (staf Disbudpar Kabupaten Bima)
Sumber Foto: Pribadi
Blog Resmi Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata Kabupaten Bima 
You nailed it. I had an Eldon track figure 8 and did identical. Taped the control to established the speed of the other car and raced to catch it. Several hours spent with that track. Imagine I will go out and established up my track once more and get off this PC for just a though and make some laps
Retain up the nice perform. This web site is gonna be awesome! Also, I write for modelkits.com and rctruckstop.com so if y’all at any time want a review of anything performed I’d be delighted to aid y’all out.
Damn, that “Choppas On Deck” is pretty fuckin tight
I just want to say I’m all new to blogs and truly enjoyed this web blog. Probably I’m likely to bookmark your blog . You absolutely come with superb writings. Kudos for sharing your web-site.